Ga ngerti kenapa akhir-akhir ini aku ngerasa pingin banget jadi seperti matahari. Dibutuhkan banyak orang, memberi manfaat bagi banyak orang. Matahari, selalu ikhlas dan ga pernah lelah berbagi sinar. Walaupun kadang menggerahkan dan membakar, tapi selalu saja dinantikan. Bayangkan saja, jika hari selalu malam...betapa kelam...
Aku pingin seperti matahari! Membagikan keceriaan dan bahagia bagi siapa saja yang membutuhkan, menghangatkan hati siapa saja yang telah beku. Aku ingin merasa dimiliki banyak orang. Ya, persis seperti matahari yang selalu dinantikan dan menjadi milik banyak orang.
Tapi lalu aku tersadar, matahari memang milik semua orang, tapi matahari miliki siapa? Kepada siapa matahari bersandar ketika lelah, kepada siapa ia berbagi kisah tentang perjalanannya mengitari bumi hari ini? Matahari, apakah kau begitu sepi? Jika ya, aku hanya ingin menjadi sepetti diriku sendiri...
17 Januari 2007
iya kayak matahari yang selalu ngasih diskon saat menjelang lebaran, natal dan tahun baru......heheheheee
BalasHapuswah harusnya dibawah fotonya itu dikasih caption dibuat oleh siapa gitu.....
heheheheeeee