Sibuk kau susun kata agar segalanya tampak nyata
Siang malam menjagai sikap demi peran sempurna
Risau itu, pilihanmu
Tak ada yang pernah memintamu berpura-pura
Lanjutkan saja drama itu,
teruskan saja
Sampai nanti kau terjerat skenario dustamu sendiri
Akh, kenapa begitu heran deretan bangku penonton itu sunyi sedari awal?
Kisahmu itu, cuma akan berakhir pada peristiwa yang tak akan pernah istimewa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar